Embun, Cahaya dan Partikel Debu

Selasa, 20 Oktober 2009



Pagi hari
Kala negeriku masih baru
Masih muda
Merangkak dan berembun

Secerah cahaya ada
Saat senyum ada pada dirinya
Cahaya
Lambang kebahagian
Embun
Lambang ketenangan
Debu
Lambang kesusahan

Saat itu
Gejolak bangsa menderu
Menderita dan menjalari negeri
Virus yang menggerogoti sistem
Tanah yang mengubur asa dan cita

Inilah yang terjadi
Disni dan saat ini
Di tempat bumiku berpijak
Di sudut lorong rumahku
Di peringatan kebangkitan bangsaku

Ku ingat
Seruan-seruan
Ajakan-ajakan
Tuk bangun dan berjuang
Tuk berdiri dan tersadar

Membawa mata pisau
Lalu ku gotong secerah harapan
Di balik tirai kehidupan
Tuk secuil senyum dan tawa
Tuk mata rantai
Dan aliran kehidupan masyarakat bumi
Tuk nafas
Bumi dan ibu pertiwi

0 komentar: